MONITOR, Sleman- Panas terik matahari di dusun Temuwuh tak surutkan satgas TMMD Reguker ke 103 Kodim 0732/Sleman dalam pengerjaan sasaran fisik pembanguna talid dan corblok sepanjang 1000 meter. Selasa (6/11/2018)
Kendala di lapangan saat bekerja,selain panas yang menyengtmat, ada juga kendala lainnya yang kadang dialami oleh anggota satgas TMMD, salah satunya saat memindahkan atau menggeser mesin pengaduk material cor atau biasa disebut molen. “Karena aspal berpasir sehingga roda mesin molen susah untuk didorong, walaupun sudah dengan tenaga banyak orang.
Karena beratnya mesin molen, kata Serka Acip, warga bersama Satgas memutuskan untuk mengangkat mesin molen tersebut ramai-ramai dengan hati-hati, karena selain kondisi agak gelap, mesin molen tersebut memiliki beban yang cukup lumayan berat.
“Mesin molen itu sangat penting karena dengan menggunakan molen itu proses pengadukan material cor bisa lebih cepat dan hasilnya bagus.“Kita memang harus sering memindahkan mesin molen tersebut apabila lokasi berpindah pindah semakin jauh dari posisi molen,” ujar Serka Acip.
“Semoga seluruh anggota Satgas TMMD dan masyarakat Desa Bapecatur diberikan kesehatan, sehingga kita dapat merampungkan pengecoran jalan dan target pun dapat terpenuhi,” pungkasnya.
Sementara Pasiter Kapten Inf Nugroho menambahkan, masyarakat Desa Balecatur ini sangat bersemangat, terlihat dari saat mereka memindahkan molen mesin pengaduk lumpur dengan cara diangkat ramai-ramai, karena kondisi jalan, sehingga mesin molen harus diangkat bersama-sama.
