MONITOR, Jakarta – Fraksi Hanura DPRD Jakarta dengan tegas menolak adanya rencana interpelasi yang akan dilakukan oleh 'sekutunya' saat Pilkada Jakarta, yakni PDI-Perjuanagan (PDIP) dan Partai Nasdem.
Melalui Sekertaris DPD Partai Hanura Jakarta, Very Yonnevil, Fraksi Hanura akan selalu mendukung semua kebijakan Gubernur Jakarta, Anies Baswedan dan wakilnya Sandiaga Uno selama bertujuan untuk kesejahteraan masyatakat Jakarta.
Hanya saja kata Very, kebijakan yang dikeluarkan jangan bertujuan hanya untuk menunaikan janjinya saat pilkada, melainkan harus merangkul semua eleman yang ada," tegasnya.
"Kalau hanya kebijakan yang dikeluarkan hanya untuk menunaikan janji kampanye. Itu yang nikmati hanya konsituen Pak Anies saja. Setelah resmi menjadi Gubernur Jakarta Pak Anies kan milik semua warga Jakarta. Jadi sebaiknya semua program atau kebijakannya berpihak ke sumua kalangan," ujarnya lagi.
Tidak hanya itu, disinggung Very, Anies pun harus mau menerima program ataupun kebijakan yang pernah dikeluarkan gubernur sebelumnya.
"Saya kira banyak program atau kebijakan gubernur Jakarta terdahulu yang belum selesai pengerjaannya. Nah itu bisa dilanjutkan,"pungkasnya.
Sekedar di ketahui, Partai Hanura adalah salah satu partai yang bukan pendukung Anies. Partai Hanura beserta PDIP dan Nasdem adalah partai pendukung calon petahana yakni Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.