Sabtu, 20 April, 2024

Menlu: Tahap Satu Pembangunan Rumah Sakit Indonesia di Rakhine Telah Rampung

MONITOR, Naypitaw – Setibanya di Ibukota Myanmar, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi langsung membahas progres pembangunan Rumah Sakit Indonesia di Rakhine.

"Saya baru tiba di Naypitaw, Ibukota Myanmar. Sambil menunggu pertemuan dengan Panglima Militer Myanmar, saya mendapatkan brifing terkait perkembangan pembangunan Rumah Sakit Indonesia yang berada di Marau, Rakhine State," kata Retno dalam video yang diunggah Twitter resmi Kemenlu, Senin (4/9).

Retno menyebutkan, tahap pembangunan rumah sakit tersebut telah rampung, yakni berupa pengurukan tanah dan pembangunan pagar guna melindungi rumah sakit agar tidak rentan terhadap banjir. Setlah tahap pertama, tahap kedua akan dilanjutkan dengan pembangunan ruang untuk para dokter dan perawat.

"Diperkirakan pembangunan tahap kedua ini akan selesai dalam dua bulan. Setelah tahap kedua selesai maka pembangunan akan dimulai tahap ketiga berupa pembangunan gedung utama rumah sakit," lanjut Retno sambil menunjukkan dokumen progres pembangunan rumah sakit.

- Advertisement -

Menurut informasi, Rumah Sakit Indonesia di Marau, Rakhine State itu menempati tanah seluas 8000 meter/segi dengan luas bangunan 1000 meter/segi.

Manfaatnya, tutur Retno, selain urusan kesehatan saat rumah sakit rampung, juga proses rekonsiliasi, ketegangan komunal yang juga akan turun. 

"Keberadaan rumah sakit ini sangat diperlukan bagi wilayah Marau di Rakhine State, dan pembangunan rumah sakit ini melibatkan para pekerja yang tidak hanya orang-orang Rakhine tetapi juga orang-orang Muslim. Sehingga melalui pembangunan rumah sakit ini sekaligus proses rekonsiliasi, ketegangan komunal dapat diturunkan melalui kegiatan ekonomi pembangunan rumah sakit ini," tandasnya.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER