MONITOR, Jakarta – Sejumlah massa mendatangi dan mengepung kantor Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) Jakarta di Kawasan Menteng. Diduga, massa mendatangi tempat tersebut guna membubarkan kegiatan yang dicurigai sebagai aktifitas PKI.
Tidak jelas informasi yang menyebut ada aktifitas yang terkait dengan PKI, namun pihak YLBHI memang memiliki agenda Seminar Sejarah ‘Pengungkapan Kebenaran Sejarah 1965/66’ yang akhirnya dibatalkan pada siang hari tadi, Minggu (17/9) karena kepolisian menilai acara itu tak memiliki surat pemberitahuan.
Ketua YLBHI Asfinawati menyebut pada 22:00 WIB di kantor YLBHI sedang dikepung massa aksi yg berorasi & menggerak-gerakkan Pagar. Hingga pukul 22.30 massa aksi terus bertambah dan berdatangan ke lokasi yang berada di kawasan Menteng, Jakarta Pusat.
"Lebih kurang 50 orang massa memakai emblem LBS mengepung kantor YLBHI dan polisi dipimpin Kapolsek Menteng mengancam akan menyerbu masuk untuk membubarkan massa yang berkumpul di Gedung YLBHI," tambahnya.
Akibat aksi tersebut, membuat peserta diskusi yang berada di dalam gedung termasuk diantaranya perempuan tak bisa keluar. Kondisi lalu lintas di Jalan Diponegoro, Menteng Jakarta Pusat juga terpantau macet total akibat aksi tersebut.