MONITOR, Jakarta – Kabar terbakarnya Museum Bahari, Penjaringan Jakarta Utara juga mengejutkan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Pasalnya, selain berisi model alat-alat navigasi bersejarah, bangunanan tersebut juga baru selesai direnovasi tahun lalu.
Tak menunggu waktu lama, begitu kagetnya Anies yang saat itu mengenakan seragam Dinas Perhubungan langsung menuju lokasi kebakaran.
"Ayo cepat padamkan apinya! Ini museum soalnya baru direnovasi total tahun lalu," begitu teriak Anies kepada petugas pemadam kebakaran tanpa segan. Dimana saat itu Anies didampingi langsung oleh Walikota Jakarta Utara Husain Murad.
<blockquote class="twitter-tweet" data-lang="id"><p lang="in" dir="ltr">Ya Allah... bangunan bersejarah hangus 😢 <a href="https://twitter.com/hashtag/SahabatMuseum?src=hash&ref_src=twsrc^tfw">#SahabatMuseum</a> <a href="https://twitter.com/hashtag/MuseumBahari?src=hash&ref_src=twsrc^tfw">#MuseumBahari</a> <a href="https://t.co/ErroPGVDOO">pic.twitter.com/ErroPGVDOO</a></p>— Tika/Tiki (@estikaratri) <a href="https://twitter.com/estikaratri/status/953126322435338240?ref_src=twsrc^tfw">16 Januari 2018</a></blockquote> <script async src="https://platform.twitter.com/widgets.js" charset="utf-8"></script>
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu pun berharap agar aparat terkait segera menemukan penyebab kebakaran Museum Bahari.
Berdasarkan pantauan MONITOR, kebakaran yang melanda Museum Bahari menghanguskan Gedung C yang berisi alat-alat navigasi bersejarah.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak terkait ihwal penyebab kebakaran.