Jumat, 29 Maret, 2024

Partai Pendukung LGBT Diingatkan, Publik Sedang Mencatat

MONITOR, Jakarta – Menanggapi pernyataan Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Zulkifli Hasan yang mengungkapkan bahwa saat ini telah ada lima fraksi di DPR yang menyetujui prilaku lesbian, gay, biseksual dan transgender (LGBT), Ketua Majelis Hukum PP Muhammadiyah Manager Nasution menyatakan, hal itu membuktikan telah terjadi disparitas politik di Indonesia.

Hal itu lantaran jika kelima fraksi tersebut benar adanya, disparitas atau perbedaan pandangan politik antara wakil rakyat dengan rakyatnya semakin jelas. Dimana kebanyakan masyarakat menolak kehadiran LGBT.

"Disparitas politik tersebut dibuktikan dengan banyaknya aspirasi publik yang justru berlawanan dengan partai politik atau pun para anggota DPR, yang sejatinya mewakili suara rakyat,"  kata Manager dalam keterangan tertulis yang diterima MONITOR, Minggu (21/1).

"Lihat saja publik maunya A, tapi partai politik di DPR maunya B," kata dia lagi.

- Advertisement -

Padahal, lanjut Komisioner Komnas HAM 2012-2017 itu, publik sejatinya mencatat dengan baik parpol-parpol yang menyetujui LGBT yang jelas-jelas tidak sesuai dengan Pancasila, konstitusi, UU, budaya dan agama-agama di Indonesia. 

"Publik berhak mengevaluasi partai-partai itu," pungkas Direktur Pusdikham Uhamka itu.

Sebelumnya, diberitakan berbagai media bahwa Zulkifli Hasan mengungkapkan, saat ini sudah ada lima fraksi di DPR RI yang menyetujui perilaku lesbian, gay, biseksual dan transgender (LGBT) berkembang di Indonesia. Namun Zulkifli enggan menyebutkan nama-nama partai politik yang fraksinya mendukung LGBT tersebut.

"Di DPR saat ini dibahas soal undang-undang LGBT atau pernikahan sesama jenis. Saat ini sudah ada lima partai politik menyetujui LGBT," kata Zulkifli.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER