Kamis, 25 April, 2024

Harga Minyak Mentah Melonjak

MONITOR, Jakarta – Di akhir perdagangan, pada Rabu (Kamis pagi WIB), harga minyak mentah menguat dan menempati tingkat tertinggi. Data pemerintah AS menunjukkan, meski persediaan bahan bakar minyak naik namun cadangan dan produksi minyak mentah mengalami penurunan.

Hal ini senada dengan analis minyak, Carsten Fritsch. "Penurunan yang lebih rendah pada persediaan minyak mentah," ujar Carsten Fritsch, analis minyak di Commerzbank AG di Frankfurt, Jerman.

Diketahui, pada pekan lalu cadangan minyak mentah AS turun 4,9 juta barel, lebih tinggi dari perkiraan penurunan 3,9 juta barel. Badan Informasi Energi AS (EIA) menyatakan, kenaikan itu lebih besar dari perkiraan pada stok bensin dan bahan bakar minyak mengimbangi penarikan tersebut.

Analis mengungkapkan, hal itu bisa saja terjadi karena suhu dingin yang ekstrem di seluruh Amerika Serikat.

- Advertisement -

Diketahui, minyak mentah berjangka AS, West Texas Intermediate (WTI) menetap di 63,57 dolar AS per barel, naik 61 sen atau 1,00 persen.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER