Kamis, 25 April, 2024

Menpora Optimis Wakapolri Mampu Bawa Kontingen Indonesia Raih Prestasi di Asian Games

MONITOR, Jakarta – Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi meyakini Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia Komisaris Jendera (Pol) Syafruddin yang ditunjuk sebagai komandan kontingen (CdM) Indonesia dalam Asian Games 2018 akan mampu mendongkrak prestasi dan mempermudah koordinasi dalam kejuaraan yang berlangsung di Jakarta dan Palembang.

"Lokasi Asian Games di Jakarta dan Palembang itu membutuhkan koordinasi, konsolidasi, dan percepatan penyerapan anggaran untuk akomodasi, uang saku, dan peralatan demi pencapaian prestasi," kata Menpora Imam Nahrawi di Jakarta, Selasa (19/12).

Wakapolri, menurut Nahrawi, juga mempunyai sumber daya manusia baik di Palembang maupun di Jakarta yang dapat membantu tugas-tugas konsolidasi terkait CdM Kontingen Indonesia dalam Asian Games.

"Figur Pak Syafruddin sudah tidak diragukan lagi sehingga konsolidasi akan lebih mudah," kata Menpora.

- Advertisement -

Sebelumnya, penunjukkan Wakapolri sebagai CdM Kontingen Indonesia dalam Asian Games ke-18 berlangsung di Istana Wakil Presiden, Senin (18/12).

Hadir di Istana Wakil Presiden untuk membahas pengadaan dan anggaran Asian Games 2018 diantaranya Wakapolri Syafruddin, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nachrawi, serta Jaksa Agung Muhammad Prasetyo.

Menurut Syafruddin sendiri, tugas utamanya sebagai CdM adalah memastikan upaya perolehan prestasi kontingen Indonesia pada Asian Games melalui pelatihan, uji tanding hingga masuk ke gelanggang 40 cabang olahraga yang dipertandingkan. Ditanya tentang targetnya sebagai Cdm, Syafrudin menjawab semaksimal mungkin mendapatkan prestasi.

"Orientasinya prestasi, tentu medali emas, 20 medali emas," kata Syafruddin.

Wakapolri Lebih lanjut, mengatakan, untuk mencapai target itu ia akan mengkoordinasikan seluruh pengurus besar 40 cabang olahraga di Asian Games tentang kesiapan pelatihan nasional, kesiapan atlet, dan seluruh komponen pendukung, terutama kesiapan fisik dan mental atlet untuk bertanding.

 

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER