Jumat, 26 April, 2024

Menteri Jonan Jelaskan Hitungan Capaian Bauran EBT Terbaru

MONITOR, Jakarta – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral menyaksikan penandatanganan perjanjian jual beli tenaga listrik atau Power Purchase Agreement (PPA) antara PT PLN (Persero) dengan para pengembang listrik swasta (IPP) di Gedung Kementerian ESDM, Jakarta, pada Kamis (16/11).

Dalam prosesi tersebut, Menteri ESDM Ignasius Jonan menyampaikan hirung-hitungan terbaru capaian bauran Energi Batu Terbarukan (EBT) hasil PPA tersebut.

Menteri Jonan mencatat bahwa hingga 2017 ini, capaian bauran EBT di Indonesia telah mencapai 1.969,22 MW. Hasil itu didapat dari PPA EBT sejak Agustus sampai November 2017.

"Dengan penandatanganya ini, tahun ini saya PPA EBT, pertama 2 Agustus 2017, kemudian 6 September 2017, dan yang ketiga hari ini yang jumlahnya 640,43 MW. Jadi total ada 1969,22 MW itu baru yang ditandatangani sampai tahun ini saja," ungkapnya selepas prosesi PPA kerjasama PLN dengan 69 IPP itu.

- Advertisement -

Jika pada 2017 saja sudah mencapai ribuan, sambung Jonan, maka target capaian bauran EBT sebesar 23 persen pada 2025 akan lebih optimis tercapai. "Ini komitmen kami sumbang kelistirkan dari energi terbarukan. Banyakan komitmen 23% di 2025, kalau sekarang 1.200 mw," tambahnya.

Di akhir pidatonya, Jonan mengingatkan agar PT PLN dan para perusahaan listrik swasta menjual listriknya ke masyarakat dengan harga murah dan terjangkau. "Mohon dari kedua belah pihak agar listrik ini terjangkau, tidak mahal," pesannya.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER