Kamis, 18 April, 2024

Pilkada Jatim, Golkar Nyatakan Tidak Ada Syarat Khusus Pendamping Khofifah

MONITOR, Surabaya – Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar menyatakan mengusung Khofofah Indar Parawansa di Pilkada Jawa Timur 2018 dengan ikhlas. Sehingga, Partai Golkar tidak mengajukan syarat apapun ihwal pasangan yang akan mendampingi Khofifah.

Hal itu dikatakan Ketua Bidang Pemenangan Pemilu DPP Partai Golkar Wilayah Jawa III Adies Kadir di sela-sela Rapat Kerja Daerah (Rakerda) DPD Partai Golkar Jawa Timur di Gedung Juang 45 Surabaya, Minggu (5/11).

"Partai Golkar tidak ada prasyarat. Kalau pasangan cawagub dari partai lain yang dipilih bu Khofifah itu cocok ya kita dukung. Partai Golkar mendukung Bu Khofifah dengan tulus dan ikhlas," kata politikus Golkar itu.

Adies menuturkan, dari Golkar sudah ada sembilan nama bakal calon wakil gubernur Jatim yang diusulkan mendampingi Khofifah di antaranya Ketua DPD Golkar Jatim Nyono Suharli Wihandoko, Bupati Gresik Sambari, Anggota DPR RI Ridwan Hisyam dan Anggota DPR RI Gatot Sujito.

- Advertisement -

Saat ditanya apakah nama-nama tersebut masuk dalam penjaringan Tim 17 yang beranggotakan kiai, Adies mengatakan, ada sebagian yang masuk. Hanya saja, Adies enggan menyebutkan siapa saja yang masuk penjaringan tersebut.

"Tapi kami cukup senang, Bu khofifah sudah mulai terbuka kepada media. Tinggal kita sekarang menunggu beliau memilih siapa untuk mendampingi untuk maju di Pilkada Jatim 2018," kata Wakil Sekjen DPP Partai Golkar yang juga anggota DPR RI ini.

Menurut Adies, selain Golkar, hingga saat ini partai pendukung Khofifah di antaranya Demokrat, Nasdem, PPP dan Hanura.

Hal tersebut berbeda dengan pernyataan sebelumnya dari Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Timur Soekarwo yang memberikan prasyarat khusus bagi pendamping Khofifah. Soekarwo mengatakan pihaknya akan mewajibkan pendamping Khofifah Indar Parawansa di Pilkada Jatim 2018 untuk memiliki kartu tanda anggota partai tersebut.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER