MONITOR, Jakarta – Kecelakaan yang terjadi di proyek pembangunan Rusun Pasar Rumput rupanya disesalkan Wakil Gubernur Jakarta, Sandiaga Uno. Orang nomor dua di Jakarta ini bahkan terlihat tak mampu menyembunyikan kekesalannya terhadap pengelola rusun, lantaran gagal menjaga keselamatan dan keamanan saat pengerjaan proyek sedang dilangsungkan.
"Wah ini gak bisa dibiarkan harus ada sanksi yang diberikan kepada pengelola rusun. Sebab kalau tak diberi sanksi gak ada efek jera bagi sipengelola rusun," tegas Sandiaga Uno kepada awak media di Balaikota Jakarta, Senin (19/3).
Lantas sanksi apa yang akan diberikan?
"Saya harus berkordinasi dulu dengan Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Trasmigrasi, Pak Priyono baru kita bicarakan sanksi yang pantas diterima oleh pengelola rusun," jawab Sandi, panggilan akrab dari Sandiaga Uno.
Menurut Sandi, saat ini dirinya sudah meminta Priyono, supaya memanggil pengelola rusun Pasar Rumput untuk dimintai keterangannya, terkait keamanan dan keselamatan pengerjaan proyek Rusun Pasar Rumput.
Akan tetapi, berbicara soal sanksi, pihaknya ingin kalau sanksi yang diterima oleh pengelola rusun bisa diekspos alias bisa diketahui publik.
"Saya ingin publik tahu kalo pengelola Rusun Pasar Rumput lalai dalam bekerja. Dan ini bisa menjadi efek jera, agar kejadian serupa tidak terus berulang," pungkasnya.