Jumat, 19 April, 2024

Resmikan Studio Musik Internasional, Bamsoet Dukung Ambon Jadi Kota Musik Dunia

MONITOR, Ambon – Ketua DPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) mengatakan, dididrikannya Studio Rekaman Musik Internasional merupakan salah satu infrastruktur pendukung untuk menjadikan Ambon sebagai Kota Musik Dunia ke-18.

Untuk diketahui, studio musik tersebut dibangun di dua lokasi, yakni Universitas Pattimura dan Gedung Pertunjukan Musik Etnik di Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ambon.

"Saya bahagia sekali bisa meresmikan Studio Rekaman Musik berskala internasional di Universitas Pattimura dan Gedung Pertunjukan Musik Etnik di IAIN Ambon," kata Bambang usai meresmikan studio rekaman musik di Ambon, Sabtu (18/3).

Politikus Golkar itu berharap dengan didirikanya studio rekaman dapat menjadi pendukung utama dalam mewujudkan Kota Ambon sebagai Kota Musik Dunia.

- Advertisement -

Masih dikatakan dia, keinginan menjadikan Ambon sebagai Kota Musik Dunia adalah pilihan tepat dan mempunyai pijakan sejarah yang kuat.

"Kota Ambon atau Maluku pada umumnya, telah menghasilkan banyak penyanyi hebat Indonesia. Sebut saja, Bob Tutupoli, Bruri Marantika, Grace Simon, Harvey Malaiholo, dan Ruth Sahanaya," paparnya.

"Bagi orang Ambon atau Maluku secara umum, menjadi penyanyi adalah sebuah kebanggaan yang dapat memperbaiki nasib dan kehidupan ekonomi," ujar Bamsoet.

Bahkan, ia berkelakar, jika masyarakat Ambon sudah memiliki DNA musik. Karena itu, menjadi tugas semua pihak untuk meningkatkan denyut nadi aktivitas masyarakat agar senantiasa kental dengan rasa musik.

Menurut dia tidak hanya sekadar festivalisasi maupun gebyar acara, musik bagi masyarakat Ambon sudah menjadi bagian dari nafas kehidupan.

"Tentu, ini menjadi  modal kekuatan yang luar biasa. Ditambah sinergitas dan dukungan berbagai pihak, saya yakin impian Ambon sebagai Kota Musik Dunia dapat segera terwujud,"pungkasnya.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER