MONITOR, Jakarta – PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) kembali mencatat laba bersih peningkatan kinerja selama tahun 2017 sebesar Rp397.419 milliar. Pasalnya laba bersih di tahun 2017 meningkat 25,3% dari tahun sebelumnya yang hanya sebesar 317.281 milliar
Dalam konferensi pers kali ini yang diadakan di Gedung Graha SMF, Jalan Panglima Polim, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Perusahaan ini juga terus menjalankan misinya mengalirkan dana dari pasar modal ke penyalur Kredit Perumahan Rakyat (KPR) di sektor pembiayaan perumahan.
Melalui transaksi sekuritisasi dan penyaluran pinjaman yang mencapai Rp8,24 triliun pada tahun 2017, angka tersebut dibilang terus meningkat sebesar 15,4% dibanding tahun 2016 sebesar Rp7,14 triliun.
"Saat ini laba bersih cukup signifikan meningkat sebesar 25,3 persen. Laba bersih tersebut dihasilkan total pendapatan yang meningkat juga," ujar Direktur SMF Trisnadi Yulrisman, Jumat (2/3).
Terbukti secara akulumulatif berdasarkan data laporan keuangan audited periode 31 Desember 2017, total akumulasi dana yang dialirkan oleh SMF ke sektor pembiayaan perumahan dari tahun 2005-Desember 2017 mencapai Rp35,632 triliun.
Perlu diketahui, PT Sarana Multigriya Finansial merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang didirikan pada tahun 2005 dibawah Kementerian Keuangan, dan mengemban misi sebagai special mission vehicle untuk membangun dan mengembangkan Pasar Pembiayaan Sekunder Perumahan.