MONITOR, Jakarta – Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Saut Situmorang memberikan pemaparan materi dalam acara rapat konsultasi partai Golongan Karya yang bertujuan agar para kader dan calon kepala daerah yang ingin maju dalam kontestasi pilkada pada bulan juni mendatang terbebas dan bersih dari segala tindak pidana korupsi.
Saut berharap dengan memberikan pemaparan tersebut supaya menjadi bahan masukan agar setiap kader golkar mengerti dalam pencegahan tindak pidana korupsi, selain itu juga sebagai bentuk agar kader golkar memiliki integritas untuk kemajuan rakyat Indonesia.
"Harapan tentunya rakyat akan tambah sejahtera dong. Kalau tidak sejahtera, percuma saya datang kemari. Tujuannya kan untuk rakyat sejahtera. kalau rakyatnya sejahtera. Karena uang dikembalikan ke rakyat itu lebih baik," kata Saut di Hotel Sultan, Jalan Gatot Subbroto, Jakarta, (19/2).
Saut mengatakan bahwa akan ada banyak pekerjaan untuk membangun integritas partai politik, seperti KPK dalam rekomendasinya menjelaskan negara bisa dibangun dengan kepemimpinan yang tumbuh dari partai politik.
"Sehingga partai politik harus beritegritas. berintegritas itu apa? ya Sesuatu yang baik sesuatu yang berefisiensi bisa dipertanggung jawabkan sesuatu yang transparan, yang adil dan jujur," tegas Saut.
Saut menyambut baik apa yang dilakukan partai Golkar dalam pembinaan kadernya untuk pencegahan korupsi. Maka, partai lain agar dapat segera mencontohnya.
Saut menambahkan akan siap untuk mendatangi partai-partai lain dalam memberikan penyuluhan kepada para kader partai politik untuk pencegahan korupsi tersebut.
"Keinginan partai nomor 4 ini kami harapkan disusul dengan partai-partai lainnya. Sehingga rakyat bisa memilih yang menurut sesuai dengan pilihan mereka," kata Saut.
"jadi kalau ditanyakan bagaimana perasaan saya ya, saya merasa harus hadir dimana banyak partai. itu kemudian menjaga mereka supaya bangsa kita cepat sejahtera itu saja," sambungnya.