MONITOR, Jakarta – Anggota Komisi VII DPR RI, Sartono Hutomo mengatakan, pihaknya dalam waktu dekat akan memanggil Pertamina serta pihak terkait untuk meminta penjelasaan soal apa yang terjadi dilapangan khususnya seperti kasus kelangkaan BBM jenis solar yang tengah dialami masyarakat.
“Secara khusus persoalan yang ada dimasyarakat soal katakanlah kelangkaan BBM solar dan lain-lain nanti akan saya sampaikan dalam rapat internal Komisi VII untuk saya usulkan memanggil pihak terkait guna meminta penjelasannya apa sebenarnya terjadi di lapangan,” kata Sartono saat dihubungi, Senin (18/11).
Ia menjelaskan, secara spesifik mengenai kelangkaan BBM solar yang dialami warga baik di wilayah Jawa Timur dan sekitarnya. Hal itu, imbuh dia, berdasarkan informasi langsung jika kejadian ini sudah mau masuk bulan kedua dan itu pun disinyalir adanya Over Quota yang membuat Pertamina melakukan pengetatan solar subsidi dilapangan.
“Kemungkinan ini baru dugaan saya ada sesuatu yang tidak beres atas kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) berjenis solar yang terjadi di wilayah Jawa Timur dan sekitarnya menjadi resah karena kekurangan pasokan,” sebut Sartono.
“Dan hal ini tidak boleh dipandang sebelah mata, karena kesalahan data konsumsi BBM Bersubsidi itu bisa merugikan keuangan negara. Karena itu, dalam waktu dekat kami akan panggil BPH migas dan pertamina untuk meminta keterangan terkait kelangkaan ini,” papar politikus Partai Demokrat ini.
Sekedar informasi, sudah beberapa hari terakhir ini kelangkaan BBM jenis solar sudah terjadi wilayah Jawa Timur seperti Mojokerto, Pasuruan hingga meliputi wilayah Madura. Masyarakat pun resah serta mulai bingung mencari solar untuk kebutuhan hidupnya.
